Programming

Static Typing vs Dynamic Typing: Dampaknya pada Produktivitas Developer

Static vs Dynamic: Bukan Hanya Masalah Selera  Jika kamu sudah lama berkecimpung di dunia pemrograman, pasti pernah mendengar perdebatan klasik antara static typing dan dynamic typing. Sebenarnya, apa sih perbedaannya? Static typing berarti tipe data variabel sudah ditentukan sejak awal penulisan kode—seperti di TypeScript. Sementara dynamic typing membebaskan kamu menentukan tipe data secara fleksibel saat […]

Static Typing vs Dynamic Typing: Dampaknya pada Produktivitas Developer Read More »

Design Pattern ‘Null Object’: Solusi Elegan Hindari Null Checking Bertumpuk

Saat menulis kode, kita sering dihadapkan pada pengecekan null, None, atau null object yang berulang-ulang. Mungkin kamu sering melihat kode seperti ini: Kode tersebut bukan hanya panjang, tapi juga menyulitkan pemeliharaan dan menurunkan keterbacaan. Di sinilah Null Object Pattern hadir sebagai solusi elegan. Apa Itu Null Object Pattern? Null Object Pattern adalah pola desain perilaku

Design Pattern ‘Null Object’: Solusi Elegan Hindari Null Checking Bertumpuk Read More »

Kenapa Developer Modern Harus Belajar TypeScript di Tahun 2025

Bukan Hanya ‘JavaScript Plus’: TypeScript dan DNA-nya yang Berbeda TypeScript: Bukan Sekadar Tambahan Fitur  Kamu mungkin pernah dengar, “TypeScript itu cuma JavaScript yang ditambahin fitur doang.” Tapi, kenyataannya jauh lebih dalam. TypeScript punya filosofi berbeda. Bukan hanya soal syntax baru atau tools tambahan. Ia membawa cara pikir baru dalam menulis kode. Statically Typed: Data Lebih

Kenapa Developer Modern Harus Belajar TypeScript di Tahun 2025 Read More »

5 Alasan Kenapa Rust Bisa Menggantikan C++ di Dunia Pemrograman Sistem

1. Keamanan Memori: Rust, Obat Penawar Si Drama Pointer Drama Pointer di C++: Pernah Merasakannya?  Kalau kamu sudah pernah ngoding pakai C++, pasti tahu betapa ribetnya urusan pointer. Satu typo kecil, boom—segfault atau memory leak bisa langsung muncul.  Masalah klasik seperti buffer overflow atau data yang tiba-tiba hilang karena salah kelola memori? Itu makanan sehari-hari

5 Alasan Kenapa Rust Bisa Menggantikan C++ di Dunia Pemrograman Sistem Read More »

Membangun Aplikasi CLI dengan Python dan Typer

Kenapa CLI di Era GUI Masih Layak Diperjuangkan? 1. Kecepatan dan Efisiensi: CLI Bukan Sekadar Nostalgia  Pernah merasa frustrasi harus klik sana-sini di aplikasi GUI? Nah, di sinilah Command Line Interface (CLI) menunjukkan taringnya. Dengan satu baris perintah, kamu bisa menjalankan tugas yang biasanya butuh banyak klik di GUI.   Misalnya, ingin backup database? Tinggal ketik

Membangun Aplikasi CLI dengan Python dan Typer Read More »

Strategi Menangani API Rate Limit dalam Integrasi Aplikasi

Kenalan Dulu: Apa Itu Rate Limit dan Kenapa Bikin Kepala Pusing? Apa Sih, API Rate Limit Itu?  Pernah dengar istilah API rate limit? Sederhananya, ini adalah batasan jumlah permintaan (request) yang bisa kamu kirim ke sebuah API dalam periode waktu tertentu. Misal, cuma boleh 100 permintaan per menit. Lewat dari itu? Ya, siap-siap dapat penolakan.

Strategi Menangani API Rate Limit dalam Integrasi Aplikasi Read More »

WebAssembly atau JavaScript: Kapan Waktu yang Tepat untuk Beralih?

1. Saat Script JavaScript Mulai Terseok-seok: Cerita dari Realita Lapangan JavaScript: Si Rajanya Web, Tapi Bisa Kewalahan  Pernah nggak, kamu buka aplikasi web yang penuh animasi keren, tapi tiba-tiba semua jadi lambat? Animasi patah-patah, scroll jadi berat, bahkan kadang browser bisa freeze. Ini bukan cuma masalah koneksi internet, lho. Seringkali, JavaScript yang jadi biang keroknya.

WebAssembly atau JavaScript: Kapan Waktu yang Tepat untuk Beralih? Read More »

Membuat Bahasa Pemrograman Sederhana Sendiri Menggunakan Python dan Lark

Kenapa Capek-Capek Bikin Bahasa Sendiri? Cerita, Alasan, dan Sedikit Pembangkangan Pernah nggak sih, jam 2 pagi tiba-tiba bosan dengan JavaScript dan pengen bikin sesuatu yang… agak nyeleneh? Saya pernah, dan hasilnya adalah bahasa pemrograman mini yang sama sekali nggak berguna tapi bikin saya ketawa sendiri. Kadang coding itu butuh sedikit humor kan? Bahasa Pemrograman Mini:

Membuat Bahasa Pemrograman Sederhana Sendiri Menggunakan Python dan Lark Read More »

State Machines dalam Pengembangan Backend API

Kenapa Mengelola Status Aplikasi Itu Sering Ribet? Pernahkah kamu berada dalam situasi dimana aplikasi yang kamu bangun tiba-tiba menjadi “monster” tak terkendali? Yap, saya pernah mengalaminya. Tepatnya ketika tim saya menerima puluhan laporan bug dalam sehari karena status order yang “loncat-loncat” tidak jelas. Situasi Chaos karena Status Tak Jelas Bayangkan ini: pengguna memesan barang, statusnya

State Machines dalam Pengembangan Backend API Read More »

Logika Terstruktur, Hidup Lebih Mudah: Cerita di Balik State Machines

Titik Balik: Dari If-Else Tak Terkontrol ke Dunia State Machines Masih ingat saat kode Anda berubah jadi benang kusut? Saya pernah mengalaminya. Waktu itu, saya sedang mengerjakan fitur checkout untuk e-commerce. Sederhana kan? Ternyata tidak. Setiap tambahan persyaratan baru membuat saya menambah if-else baru. Hingga suatu hari… Saat Kode Mulai Memberontak Bug bermunculan tanpa henti.

Logika Terstruktur, Hidup Lebih Mudah: Cerita di Balik State Machines Read More »